Dorong Ekonomi Hijau hingga Perdagangan, Puan Ajak Ceko serta Negara OKI Perkuat Kerja Sama Global

Kompas.com - 13/05/2025, 19:43 WIB
Dwi NH,
A P Sari

Tim Redaksi

Ketua DPR RI Puan Maharani dalam pertemuan dengan Wakil Ketua DPR Ceko, Jan Skopecek, dalam Konferensi ke-19 Parliamentary Union of the OIC Member States (PUIC) yang digelar di Gedung DPR RI, Jakarta, Selasa (13/5/2025).DOK. DPR Ketua DPR RI Puan Maharani dalam pertemuan dengan Wakil Ketua DPR Ceko, Jan Skopecek, dalam Konferensi ke-19 Parliamentary Union of the OIC Member States (PUIC) yang digelar di Gedung DPR RI, Jakarta, Selasa (13/5/2025).

KOMPAS.com - Ketua DPR RI Puan Maharani mendorong peningkatan kerja sama ekonomi antara Indonesia dan Republik Ceko, terutama di sektor ekonomi hijau

“Ceko merupakan mitra penting Indonesia di Eropa Tengah. Nilai perdagangan bilateral terus meningkat, dan Ceko adalah investor terbesar kedua di antara negara Eropa Tengah,” ujar Puan melalui siaran persnya, Selasa (13/5/2025).

Pernyataan tersebut disampaikan Puan saat bertemu Wakil Ketua DPR Ceko, Jan Skopecek, dalam Konferensi ke-19 Parliamentary Union of the OIC Member States (PUIC) atau Persatuan Parlemen negara-negara yang tergabung dalam Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) yang digelar di Gedung DPR RI, Jakarta, Selasa.

Kehadiran Republik Ceko di PUIC ke-19 sendiri berperan sebagai negara observer.

Pada kesempatan itu, Puan menekankan pentingnya menjajaki peluang kerja sama di bidang perdagangan dan penyimpanan karbon, serta pengembangan ekonomi hijau.

Baca juga: Lanjutkan JETP, Pemerintah Bentuk Satgas Transisi Energi dan Ekonomi Hijau

Selain itu, kerja sama pertahanan juga menjadi perhatian, mulai dari transfer teknologi hingga kerja sama akademik dengan Universitas Pertahanan Ceko.

Puan berharap Parlemen Ceko mendukung percepatan perundingan Indonesia-EU Comprehensive Economic Partnership Agreement (I-EU CEPA).

"Saya juga meminta dukungan Parlemen Ceko untuk melawan kampanye negatif terhadap produk kelapa sawit Indonesia," imbuhnya.

Baca juga: Menteri LH: Kelapa Sawit Bisa Jadi Lebih Ramah Lingkungan

Puan juga menyambut baik hubungan kota bersaudara antara Yogyakarta dan Kota Hluboká nad Vltavou, yang dinilai berpotensi memperkuat kerja sama budaya dan pariwisata.

Untuk diketahui, Indonesia dan Ceko membentuk Kota Bersaudara (Sister City), yang kaya akan warisan budaya, antara Kota Yogyakarta dengan Kota Hluboká nad VItavou.

"Kerja sama di bidang pariwisata juga perlu kita kembangkan sebagai bagian dari upaya untuk meningkatkan hubungan antar-masyarakat kedua negara," sebut Puan.

Baca juga: Puan Bertemu Pimpinan Parlemen Negara OKI, Perkuat Kerja Sama hingga Bahas Kemerdekaan Palestina

Perkuat diplomasi bilateral dengan negara OKI

Selain dengan Ceko, Puan juga menggelar pertemuan bilateral dengan pimpinan parlemen dari Aljazair, Bahrain, dan Oman. 

Dalam pertemuan dengan Ketua Majelis Nasional Rakyat Aljazair, Ibrahim Boughali, Puan mendorong penguatan kerja sama di bidang energi, infrastruktur, dan industri makanan.

“Kedua negara juga dapat mendorong hubungan antar masyarakat melalui peningkatan kerja sama di bidang pendidikan, pemberdayaan generasi muda, dan bidang pariwisata. Termasuk direct flight untuk mendukung pariwisata kedua negara,” ucapnya.

Khusus untuk pendidikan, Puan mengusulkan peningkatan pemberian beasiswa kepada mahasiswa Indonesia untuk belajar di Aljazair.

Baca juga: WN Aljazair Ditangkap Usai Curi Kopi di Minimarket Jaktim

Bahrain dan Oman jadi mitra strategis

Saat bertemu Ketua Parlemen Bahrain, Ahmed bin Salman Al Musalam, Puan menyampaikan bahwa perdagangan antara Indonesia dan Bahrain meningkat 13,8 persen pada 2024. 

Bahrain dinilai sebagai pasar strategis bagi produk Indonesia, seperti kendaraan, garmen, suku cadang mobil, dan produk makanan.

Puan mengajak Bahrain untuk berinvestasi di sektor energi terbarukan dan mendorong kolaborasi sektor swasta kedua negara untuk memperluas perdagangan.

Baca juga: RI Posisi Buncit Indeks Hambatan Perdagangan 2025, Kalah dari Vietnam, Thailand, Singapura

"Di bidang pendidikan, beberapa kerja antaruniversitas atau perguruan tinggi Indonesia dan Bahrain telah berjalan, khususnya di bidang pertanian dan ekonomi syariah," imbuhnya.

Dalam pertemuan dengan Ketua Dewan Syura Oman, Khalid Hilal Nasser Al Maawali, Puan menyampaikan bahwa nilai perdagangan kedua negara terus meningkat. 

Diketahui nilai perdagangan Indonesia-Oman menempati posisi ketiga terbesar di antara negara anggota Gulf Cooperation Council (GCC).

"Saya yakin dengan prinsip kesetaraan dan saling menguntungkan, potensi kerja sama ekonomi kedua negara sangat memungkinkan untuk dimaksimalkan," ungkap Puan. 

Baca juga: Sampah, Sumber Emisi yang Terabaikan dan Peluang Ekonomi yang Terlupakan

Ajakan untuk perkuat solidaritas negara-negara muslim

Pada kesempatan tersebut, Puan juga menekankan pentingnya memperkuat solidaritas antarnegara muslim dalam menghadapi tantangan global. 

Ia berharap PUIC dapat menjadi wadah parlemen negara Islam untuk memperjuangkan keadilan, toleransi, dan perdamaian dunia.

“Solidaritas yang terjalin antar negara-negara Islam tidak hanya akan membawa manfaat bagi umat muslim saja, tetapi juga untuk kedamaian dan keadilan bagi dunia secara keseluruhan,” jelas Puan.

Ia mengungkapkan, konferensi PUIC ke-19 menjadi momentum penting untuk memperkuat solidaritas antarparlemen negara-negara Islam dalam menghadapi tantangan global yang semakin kompleks.

"Sebagai sesama pemimpin lembaga parlemen, saya berharap kita dapat menjadi penggerak dalam memperkuat solidaritas di antara negara-negara muslim," tutur Puan.

Baca juga: [POPULER GLOBAL] Negara Muslim Setujui Usulan Liga Arab | Napi AS Pilih Ditembak

Dukungan dari BKSAP DPR RI

Wakil Ketua BKSAP DPR RI, Irine Yusiana Roba Putri, menambahkan bahwa konferensi PUIC ke-19 menjadi momentum memperkuat kerja sama dan solidaritas antarnegara OKI di berbagai bidang.

"Kami juga membahas berbagai bidang kerja sama lainnya, seperti pendidikan, sosial, pemberdayaan perempuan, keluarga, dan pariwisata. Jadi, cakupan pembahasannya sangat luas dan beragam," jelasnya. 

Pada prinsipnya, lanjut Irine, BKSAP DPR RI sepakat dengan pernyataan Ketua DPR Puan Maharani bahwa komunikasi dan kerja sama harus terus dilakukan secara berkelanjutan.

"Ibu Ketua DPR juga menegaskan bahwa pascapandemi Covid-19, tidak ada satu pun negara di dunia yang mampu menyelesaikan tantangannya sendiri,” ucapnya. 

Karena itu, kerja sama, baik bilateral maupun multilateral sangat penting untuk menghadapi dinamika global yang kian kompleks," sambung Irine.

Terkini Lainnya
Dorong Ekonomi Hijau hingga Perdagangan, Puan Ajak Ceko serta Negara OKI Perkuat Kerja Sama Global
Dorong Ekonomi Hijau hingga Perdagangan, Puan Ajak Ceko serta Negara OKI Perkuat Kerja Sama Global
DPR
Puan Bertemu Pimpinan Parlemen Negara OKI, Perkuat Kerja Sama hingga Bahas Kemerdekaan Palestina
Puan Bertemu Pimpinan Parlemen Negara OKI, Perkuat Kerja Sama hingga Bahas Kemerdekaan Palestina
DPR
Jadi Tuan Rumah Konferensi PUIC, Puan: DPR Siap Arahkan Solusi Konkret Jawab Tantangan Global Dunia Islam
Jadi Tuan Rumah Konferensi PUIC, Puan: DPR Siap Arahkan Solusi Konkret Jawab Tantangan Global Dunia Islam
DPR
Puan Ajak Parlemen Anggota OKI Perkuat Kerja Sama untuk Dunia yang Lebih Baik
Puan Ajak Parlemen Anggota OKI Perkuat Kerja Sama untuk Dunia yang Lebih Baik
DPR
Badai PHK 2025, Puan Desak Negara Aktif Dampingi Pekerja Terdampak
Badai PHK 2025, Puan Desak Negara Aktif Dampingi Pekerja Terdampak
DPR
PMI Manufaktur Anjlok Diserbu Produk Impor, Komisi VII DPR: Perlu Perlindungan Pasar Domestik
PMI Manufaktur Anjlok Diserbu Produk Impor, Komisi VII DPR: Perlu Perlindungan Pasar Domestik
DPR
Ratusan Hakim Dimutasi, Wakil Ketua DPR Adies Kadir Apresiasi Langkah Tegas Ketua MA Sunarto
Ratusan Hakim Dimutasi, Wakil Ketua DPR Adies Kadir Apresiasi Langkah Tegas Ketua MA Sunarto
DPR
Tegaskan Dukungan Indonesia kepada Palestina, Puan: Tak Berubah Sejak Era Kemerdekaan
Tegaskan Dukungan Indonesia kepada Palestina, Puan: Tak Berubah Sejak Era Kemerdekaan
DPR
Bawa Semangat Kartini, Puan Ajak Perempuan Indonesia Berani Bersuara
Bawa Semangat Kartini, Puan Ajak Perempuan Indonesia Berani Bersuara
DPR
Kenang Jasa Kartini, Puan Ingatkan Pentingnya Pendidikan Terbuka untuk Perempuan
Kenang Jasa Kartini, Puan Ingatkan Pentingnya Pendidikan Terbuka untuk Perempuan
DPR
Puan Harap Ajaran Baik Paus Fransiskus Jadi Warisan yang Diteruskan
Puan Harap Ajaran Baik Paus Fransiskus Jadi Warisan yang Diteruskan
DPR
Posisi Dubes RI untuk AS Kosong, Puan Minta Pemerintah Segera Ajukan Usulan ke DPR
Posisi Dubes RI untuk AS Kosong, Puan Minta Pemerintah Segera Ajukan Usulan ke DPR
DPR
WNA Rusak Fasilitas RS di Bali, Wakil Ketua DPR: Bukti Pengawasan WNA Masih Lemah
WNA Rusak Fasilitas RS di Bali, Wakil Ketua DPR: Bukti Pengawasan WNA Masih Lemah
DPR
Tekankan Kesiapan Seluruh Variabel IKN, Komisi II DPR Dorong Otorita IKN Segera Defentif
Tekankan Kesiapan Seluruh Variabel IKN, Komisi II DPR Dorong Otorita IKN Segera Defentif
DPR
Beri Kepastian Hukum Pekerja Rumah Tangga, Komisi XIII DPR Percepat Pembahasan RUU PPRT
Beri Kepastian Hukum Pekerja Rumah Tangga, Komisi XIII DPR Percepat Pembahasan RUU PPRT
DPR

Copyright 2008 - 2023 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

Bagikan artikel ini melalui
Oke