Polusi Udara Semakin Buruk, Anggota Komisi IV DPR Minta Penanganannya Disesuaikan dengan Kondisi Daerah

Kompas.com - 18/08/2023, 18:25 WIB
F Azzahra,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

Anggota Komisi VII DPR RI, Sartono Suharno menyatakan bahwa  polusi udara yang semakin memburuk sudah menyebar di berbagai wilayah di Indonesia dan Pemerintah harus melakukan penanganan sesuai dengan kondisi udara di setiap daerah. DOK. DPR RI Anggota Komisi VII DPR RI, Sartono Suharno menyatakan bahwa polusi udara yang semakin memburuk sudah menyebar di berbagai wilayah di Indonesia dan Pemerintah harus melakukan penanganan sesuai dengan kondisi udara di setiap daerah.

KOMPAS.com- Anggota Komisi VII Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia (RI) Sartono Hutomo memberikan respons terhadap kualitas udara yang semakin memburuk di berbagai daerah di Indonesia.

"Kondisi udara di setiap daerah berbeda-beda sehingga penanganannya harus disesuaikan dengan kondisi daerah masing-masing dan harus cepat diatasi agar tidak semakin merugikan masyarakat," tutur Sartono Hutomo dalam siaran persnya yang diterima Kompas.com, Jumat (18/8/2023).

Sartono menambahkan, berdasarkan situs pemantau udara IQAir, wilayah dengan kualitas udara paling parah berada di Kalimantan Barat dengan kadar particulate matter (PM) 2,5 sebesar 191 mikrogram per meter kubik (ug/m3), Tangerang Selatan (156 ug/m3), Kota Serang (150 ug/m3), Kota Tangerang (134 ug/m3), Jambi (119 ug/m3), Bandung (111 ug/m3), dan urutan ke tujuh Kota Jakarta (109 ug/m3).

"Karena sudah menyebar ke berbagai wilayah di Indonesia, prioritas dalam penanganan di setiap daerah harus dipetakan" ungkap Sartono.

Baca juga: Pakar UGM soal Polusi Udara: Asap Pabrik dan Kendaraan Penyumbang Terbesar

Menurut Sartono, sektor yang berkontribusi cukup besar terhadap polusi, seperti industri, pembangkit listrik tenaga uap (PLTU), transportasi, dan kehutanan perlu meng-upgrade teknologi yang pro atau menghasilkan udara bersih. Hal ini untuk dapat meminimalisir tingkat polusi udara.

"Hasil limbah udara PLTU harus sesuai regulasi standar Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (Kementerian LHK) dan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (Kementerian ESDM) sehingga pemberian izin pengelolaan harus memenuhi syarat ramah lingkungan," ujar Sartono.

Terkini Lainnya
Tekankan Kesiapan Seluruh Variabel IKN, Komisi II DPR Dorong Otorita IKN Segera Defentif
Tekankan Kesiapan Seluruh Variabel IKN, Komisi II DPR Dorong Otorita IKN Segera Defentif
DPR
Beri Kepastian Hukum Pekerja Rumah Tangga, Komisi XIII DPR Percepat Pembahasan RUU PPRT
Beri Kepastian Hukum Pekerja Rumah Tangga, Komisi XIII DPR Percepat Pembahasan RUU PPRT
DPR
Kandungan Pestisida Anggur Shine Muscat Tinggi, Anggota Komisi IX Minta BPOM Ambil Langkah
Kandungan Pestisida Anggur Shine Muscat Tinggi, Anggota Komisi IX Minta BPOM Ambil Langkah
DPR
Sritex Pailit, DPR Tekankan Misi Penyelamatan untuk Puluhan Ribu Pekerja yang Terdampak
Sritex Pailit, DPR Tekankan Misi Penyelamatan untuk Puluhan Ribu Pekerja yang Terdampak
DPR
Komisi I DPR Paparkan Peluang Strategis Indonesia Bergabung dengan BRICS
Komisi I DPR Paparkan Peluang Strategis Indonesia Bergabung dengan BRICS
DPR
Kemendikbud Ristek Dipecah Jadi 3, Komisi X DPR RI: Harus Efisien Anggaran dan Kembalikan UN
Kemendikbud Ristek Dipecah Jadi 3, Komisi X DPR RI: Harus Efisien Anggaran dan Kembalikan UN
DPR
Hari Sumpah Pemuda, Puan Ajak Generasi Muda Berkontribusi di Sektor Ekonomi, Pendidikan, dan Sosial
Hari Sumpah Pemuda, Puan Ajak Generasi Muda Berkontribusi di Sektor Ekonomi, Pendidikan, dan Sosial
DPR
Wakil Ketua DPR RI Optimistis Target Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen Dapat Dicapai
Wakil Ketua DPR RI Optimistis Target Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen Dapat Dicapai
DPR
Tunggu Rapat Kerja dengan Mitra, Komisi XIII Buka Peluang Jadikan RUU Perampasan Aset Prioritas
Tunggu Rapat Kerja dengan Mitra, Komisi XIII Buka Peluang Jadikan RUU Perampasan Aset Prioritas
DPR
Berkaca dari Kasus Guru Honorer Supriyani, DPR Minta Pemerintah Buat Sistem Pendidikan yang Lindungi Semua Pihak
Berkaca dari Kasus Guru Honorer Supriyani, DPR Minta Pemerintah Buat Sistem Pendidikan yang Lindungi Semua Pihak
DPR
Soal Retret Kabinet Merah Putih, Komisi I DPR: Semoga Bisa Tingkatkan Kekompakan
Soal Retret Kabinet Merah Putih, Komisi I DPR: Semoga Bisa Tingkatkan Kekompakan
DPR
Komisi IX DPR Kawal Program Kesejahteraan Prabowo, Ini Isu yang Dibahas
Komisi IX DPR Kawal Program Kesejahteraan Prabowo, Ini Isu yang Dibahas
DPR
Ketua Komisi X DPR Ingatkan Tugas Penting Majukan Pendidikan dan Sejahterakan Pengajar
Ketua Komisi X DPR Ingatkan Tugas Penting Majukan Pendidikan dan Sejahterakan Pengajar
DPR
Pastikan RUU Perampasan Aset Lanjut Dibahas, Ketua Komisi XIII DPR Beberkan Agendanya
Pastikan RUU Perampasan Aset Lanjut Dibahas, Ketua Komisi XIII DPR Beberkan Agendanya
DPR
Said Abdullah Resmi Ditetapkan sebagai Ketua Banggar DPR Periode 2024-2029
Said Abdullah Resmi Ditetapkan sebagai Ketua Banggar DPR Periode 2024-2029
DPR

Copyright 2008 - 2023 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

Bagikan artikel ini melalui
Oke