Anggota Komisi I Sebut UU Otsus Papua Harus Bisa Sediakan Pendidikan Gratis bagi Anak-anak Asli Papua

Fransisca Andeska Gladiaventa
Kompas.com - Selasa, 28 Februari 2023
Anggota Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) Yan Permenas Mandenas di Kabupaten Supiori, Provinsi Papua, Minggu (26/2/2023). Dok. DPR RI Anggota Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) Yan Permenas Mandenas di Kabupaten Supiori, Provinsi Papua, Minggu (26/2/2023).

KOMPAS.com – Anggota Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia (RI) Yan Permenas Mandenas mengatakan, Undang-undang (UU) Nomor 2 Tahun 2021 tentang Otonomi Khusus (Otsus) Papua dan Dana Alokasi Khusus ( DAK) Tahun 2022-2023 harus bisa memberikan subsidi di bidang pendidikan.

Menurutnya, implementasi tersebut penting dilakukan agar anak-anak asli Papua bisa mendapatkan pendidikan gratis.

“Komisi I DPR RI perlu mendorong agar implementasi teknis dari anggaran otsus bisa terealisasi sampai ke lapangan. Namun, paling penting adalah meminta ke Menteri Keuangan ( Menkeu) untuk mencari format bersama agar dana otsus ini bisa subsidi pendidikan,” ungkap Yan, dikutip dari keterangan persnya, Selasa (28/2/2023).

Hal itu disampaikan Yan saat hadir di Kabupaten Supiori, Provinsi Papua, Minggu (26/2/2023).

Baca juga: Anggota Komisi I DPR Tak Masalah Panglima Yudo dan KSAD Dudung Pensiun Mepet Kampanye 2024

Legislator Fraksi Partai Gerindra itu menjelaskan, pihaknya akan terus mendorong melalui Badan Anggaran ( Banggar) DPR RI.

Hal itu dikarenakan melalui lembaga tersebut dapat bertemu dengan Badan Perencanaan Pembangunan Nasional ( Bappenas), Menkeu, serta menteri-menteri lainnya untuk membahas dan menuntaskan hal tersebut.

“Saya akan membicarakan (dana otsus) ini kepada mereka untuk bisa memberikan porsi khusus untuk daerah terdepan, terluar, dan tertinggal (3T) agar segera ditangani dengan cara yang lebih baik agar ada pemerataan untuk masyarakat di pulau-pulau terluar Indonesia,” ujar Yan.

Baca juga: Anggota Komisi I DPR Dukung Rencana KSAD Dudung Prioritaskan Santri Jadi TNI

Ke depan, ia berharap masyarakat Kabupaten Supiori bisa mendapatkan bantuan pendidikan pra tes masuk Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri).

Pasalnya, kebanyakan anak Papua menunjukkan hasil fisik yang baik, tetapi belum siap secara mental. Karenanya, mereka perlu dibantu agar bisa percaya diri saat menjalani tes.

“Perihal mental itu yang perlu kami bangun. Jadi, pada saat mereka menjalani tes bisa menjadi percaya diri karena mereka sudah memiliki bekal yang dipersiapkan secara baik untuk masuk ke TNI dan juga untuk rekrutmen Polri noken,” katanya.

PenulisFransisca Andeska Gladiaventa
EditorAmalia Purnama Sari
Terkini Lainnya
RUU PPRT Disahkan Jadi Inisiatif DPR, Puan: Perjuangan Harus Sabar agar Hasilnya Bermanfaat
RUU PPRT Disahkan Jadi Inisiatif DPR, Puan: Perjuangan Harus Sabar agar Hasilnya Bermanfaat
DPR
Jaga Stabilitas Negara, Lodewijk Paulus Gaungkan Politik Damai untuk Sambut Pemilu 2024
Jaga Stabilitas Negara, Lodewijk Paulus Gaungkan Politik Damai untuk Sambut Pemilu 2024
DPR
Kilas Balik Kerja DPR Sebelum Masa Reses, Bahas 13 RUU hingga Tekan Biaya Haji
Kilas Balik Kerja DPR Sebelum Masa Reses, Bahas 13 RUU hingga Tekan Biaya Haji
DPR
Depo Plumpang Meledak, Anggota Komisi VII DPR Minta Pertamina Audit Keamanan di Semua Depo dan Kilang BBM
Depo Plumpang Meledak, Anggota Komisi VII DPR Minta Pertamina Audit Keamanan di Semua Depo dan Kilang BBM
DPR
Anggota Komisi I Sebut UU Otsus Papua Harus Bisa Sediakan Pendidikan Gratis bagi Anak-anak Asli Papua
Anggota Komisi I Sebut UU Otsus Papua Harus Bisa Sediakan Pendidikan Gratis bagi Anak-anak Asli Papua
DPR
Lewat SEAPAC Conference, DPR Ingatkan Pentingnya Legislasi Antikorupsi
Lewat SEAPAC Conference, DPR Ingatkan Pentingnya Legislasi Antikorupsi
DPR
Dorong Kualitas Pendidikan, Gus Muhaimin Resmikan Rusunawa STAI Syaichona Moh Cholil Bangkalan
Dorong Kualitas Pendidikan, Gus Muhaimin Resmikan Rusunawa STAI Syaichona Moh Cholil Bangkalan
DPR
Sarat Makna, Gus Muhaimin Dorong Karapan Sapi Jadi Budaya Unggulan Nasional
Sarat Makna, Gus Muhaimin Dorong Karapan Sapi Jadi Budaya Unggulan Nasional
DPR
Lanal Nabire Butuh Anggaran untuk Sarpras, Komisi I Gerak Cepat Lapor Petinggi TNI
Lanal Nabire Butuh Anggaran untuk Sarpras, Komisi I Gerak Cepat Lapor Petinggi TNI
DPR
Anggota DPR Minta Pemerintah Pikirkan Program Hilirisasi yang Masih Belum Berdampak bagi Masyarakat
Anggota DPR Minta Pemerintah Pikirkan Program Hilirisasi yang Masih Belum Berdampak bagi Masyarakat
DPR
Dalam Sidang di Markas PBB New York, Puan Minta Seluruh Pihak Jaga dan Rawat Kebersihan Sungai
Dalam Sidang di Markas PBB New York, Puan Minta Seluruh Pihak Jaga dan Rawat Kebersihan Sungai
DPR
Kembangkan Industri Otomotif Tanah Air, Rachmat Gobel Tinjau Proving Ground di Hungaria
Kembangkan Industri Otomotif Tanah Air, Rachmat Gobel Tinjau Proving Ground di Hungaria
DPR
Anggota Komisi I DPR Dukung Rencana KSAD Dudung Prioritaskan Santri Jadi TNI
Anggota Komisi I DPR Dukung Rencana KSAD Dudung Prioritaskan Santri Jadi TNI
DPR
Ajak Masyarakat Papua Awasi Dana Otsus, Anggota DPR: Jangan Sampai Ada Raja-raja Kecil di Provinsi
Ajak Masyarakat Papua Awasi Dana Otsus, Anggota DPR: Jangan Sampai Ada Raja-raja Kecil di Provinsi
DPR
Anggota Komisi I DPR Sebut UU ITE Perlu Direvisi agar Selaras dengan KUHP
Anggota Komisi I DPR Sebut UU ITE Perlu Direvisi agar Selaras dengan KUHP
DPR