Anggota Komisi VI DPR Intan Fauzi Minta Pemerintah Siap Hadapi Ancaman Resesi Pangan

Kompas.com - 31/10/2022, 11:38 WIB
Inang Sh ,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

Warga Kabupaten Lanny Jaya, Papua, dipotret setelah gagal memanen hasil kebun mereka yang terserang cuaca ekstrem.Walhi Papua via BBC Indonesia Warga Kabupaten Lanny Jaya, Papua, dipotret setelah gagal memanen hasil kebun mereka yang terserang cuaca ekstrem.

KOMPAS.com – Anggota Komisi VI Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia (RI) Intan Fauzi mengatakan, kesiapan pemerintah dalam menghadapi ancaman resesi pangan harus tepat dan terukur.

Dia meminta pemerintah tidak terlena dengan kondisi yang ada saat ini sehingga kemudian menjadi buah simalakama.

Terlebih, kata Intan, resesi pangan akan sangat berdampak pada stabilitas ekonomi nasional dan sektor strategis lainnya.

Dia mengatakan itu dalam forum pertemuan dengan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) dan sejumlah Badan usaha Milik Negara (BUMN) pangan di Pontianak, Kalimantan Barat, Kamis (27/10/2022).

“Jangan hanya seperti pemadam kebakaran, bahwa nanti kalau resesi pangan itu terjadi kita tidak siap. Jadi harus mulai dipikirkan mengenai stok pangan baik itu bahan pokok,” tegasnya dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Senin (31/10/2022).

Oleh karenanya, Intan pun mendorong berbagai institusi yang bergerak di sektor pangan serius meningkatkan kinerja dan sinergitasnya dalam mempersiapkan Indonesia melewati situasi krisis global.

Baca juga: DPR Dorong Para Ibu Rumah Tangga Manfaatkan Modal dari PNM untuk Gerakkan UMKM

Menurutnya, berbagai inovasi pengolahan bahan pangan dan penanganan pascapanen dapat dilakukan untuk menjaga stok pangan dan stabilitas harga.

Hal itu dilakukan sebagai langkah pencegahan setelah beberapa bulan pascapanen. Sebab, beberapa komoditi, seperti bawang merah mengalami kelangkaan dan kenaikan harga setelah pascapanen.

Intan berharap, bangsa Indonesia benar-benar siap menghadapi kondisi krisis melalui program yang terintegrasi secara menyeluruh.

Ia optimistis Indonesia akan mampu menghadapi situasi krisis global apabila seluruh sektor vital terintegrasi dengan baik.  

Terkait kesiapan Indonesia menghadapi resesi, politisi Partai Amanan Nasional (PAN) itu menilai Indonesia sudah siap berkat potensi kekayaan pangan Indonesia yang mampu menjadi buffer stock dalam menjaga kedaulatan pangan nasional.

Baca juga: Ada Potensi Resesi Global 2023, Demer Minta Pemerintah Antisipasi Dini Adanya Krisis Pangan

Intan juga menilai, sejauh ini langkah pemerintah dalam mengamankan stok pangan nasional melalui berbagai kebijakan dan pembangunan infrastruktur pangan di tengah kondisi krisis sudah cukup baik.

Dia menyebutkan, berbagai infrastruktur pangan yang telah disiapkan pemerintah tidak semata untuk menghadapi resesi, tetapi juga dalam jangka panjang. Hal itu dilakukan untuk memenuhi kebutuhan pangan lebih dari 270 juta rakyat Indonesia.

“Seperti apa yang dilakukan Perusahaan Umum (Perum) Badan Urusan Logistik (Bulog) menginvestasikan infrastruktur pangan yang besar dengan dana yang besar di setiap sentra pangan berupa modern rice milling,” ujarnya.

Dia berharap, infrastruktur modern dapat bekerja dengan baik karena gabah petani dapat diserap dan diproses.

Baca juga: ID Food Dorong Negara G20 untuk Antisipasi Krisis Pangan

Terkini Lainnya
Tekankan Kesiapan Seluruh Variabel IKN, Komisi II DPR Dorong Otorita IKN Segera Defentif
Tekankan Kesiapan Seluruh Variabel IKN, Komisi II DPR Dorong Otorita IKN Segera Defentif
DPR
Beri Kepastian Hukum Pekerja Rumah Tangga, Komisi XIII DPR Percepat Pembahasan RUU PPRT
Beri Kepastian Hukum Pekerja Rumah Tangga, Komisi XIII DPR Percepat Pembahasan RUU PPRT
DPR
Kandungan Pestisida Anggur Shine Muscat Tinggi, Anggota Komisi IX Minta BPOM Ambil Langkah
Kandungan Pestisida Anggur Shine Muscat Tinggi, Anggota Komisi IX Minta BPOM Ambil Langkah
DPR
Sritex Pailit, DPR Tekankan Misi Penyelamatan untuk Puluhan Ribu Pekerja yang Terdampak
Sritex Pailit, DPR Tekankan Misi Penyelamatan untuk Puluhan Ribu Pekerja yang Terdampak
DPR
Komisi I DPR Paparkan Peluang Strategis Indonesia Bergabung dengan BRICS
Komisi I DPR Paparkan Peluang Strategis Indonesia Bergabung dengan BRICS
DPR
Kemendikbud Ristek Dipecah Jadi 3, Komisi X DPR RI: Harus Efisien Anggaran dan Kembalikan UN
Kemendikbud Ristek Dipecah Jadi 3, Komisi X DPR RI: Harus Efisien Anggaran dan Kembalikan UN
DPR
Hari Sumpah Pemuda, Puan Ajak Generasi Muda Berkontribusi di Sektor Ekonomi, Pendidikan, dan Sosial
Hari Sumpah Pemuda, Puan Ajak Generasi Muda Berkontribusi di Sektor Ekonomi, Pendidikan, dan Sosial
DPR
Wakil Ketua DPR RI Optimistis Target Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen Dapat Dicapai
Wakil Ketua DPR RI Optimistis Target Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen Dapat Dicapai
DPR
Tunggu Rapat Kerja dengan Mitra, Komisi XIII Buka Peluang Jadikan RUU Perampasan Aset Prioritas
Tunggu Rapat Kerja dengan Mitra, Komisi XIII Buka Peluang Jadikan RUU Perampasan Aset Prioritas
DPR
Berkaca dari Kasus Guru Honorer Supriyani, DPR Minta Pemerintah Buat Sistem Pendidikan yang Lindungi Semua Pihak
Berkaca dari Kasus Guru Honorer Supriyani, DPR Minta Pemerintah Buat Sistem Pendidikan yang Lindungi Semua Pihak
DPR
Soal Retret Kabinet Merah Putih, Komisi I DPR: Semoga Bisa Tingkatkan Kekompakan
Soal Retret Kabinet Merah Putih, Komisi I DPR: Semoga Bisa Tingkatkan Kekompakan
DPR
Komisi IX DPR Kawal Program Kesejahteraan Prabowo, Ini Isu yang Dibahas
Komisi IX DPR Kawal Program Kesejahteraan Prabowo, Ini Isu yang Dibahas
DPR
Ketua Komisi X DPR Ingatkan Tugas Penting Majukan Pendidikan dan Sejahterakan Pengajar
Ketua Komisi X DPR Ingatkan Tugas Penting Majukan Pendidikan dan Sejahterakan Pengajar
DPR
Pastikan RUU Perampasan Aset Lanjut Dibahas, Ketua Komisi XIII DPR Beberkan Agendanya
Pastikan RUU Perampasan Aset Lanjut Dibahas, Ketua Komisi XIII DPR Beberkan Agendanya
DPR
Said Abdullah Resmi Ditetapkan sebagai Ketua Banggar DPR Periode 2024-2029
Said Abdullah Resmi Ditetapkan sebagai Ketua Banggar DPR Periode 2024-2029
DPR

Copyright 2008 - 2023 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

Bagikan artikel ini melalui
Oke