Dukung Kinerja TNI, Muhaimin Pastikan DPR Akan Dukung Anggaran Peremajaan Alutsista

Kompas.com - 05/10/2021, 16:51 WIB
Dwi NH,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat (Korkesra) Abdul Muhaimin Iskandar atau Gus AMI.DOK. dpr.go.id (Andri/Man) Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat (Korkesra) Abdul Muhaimin Iskandar atau Gus AMI.

KOMPAS.com – Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia (RI) Abdul Muhaimin Iskandar mengatakan, pihaknya akan selalu mendukung peningkatan kinerja Tentara Nasional Indonesia ( TNI).

Adapun dukungan itu, kata dia, salah satunya diwujudkan dari sisi anggaran untuk melakukan peremajaan alat utama sistem senjata (alutsista).

”Kami juga mengajak seluruh masyarakat untuk selalu mendukung kinerja TNI. Dirgahayu ke-76 tahun TNI. Tetaplah berjaya di manapun engkau berada,” kata Muhaimin Iskandar atau yang akrab disapa Gus Muhaimin saat memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-76 TNI, Selasa (5/10/2021).

Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini mengatakan, bahwa TNI akan selalu bersama rakyat. Begitu pula rakyat akan selalu ada bersama TNI.

Baca juga: HUT Ke-76 TNI, Ratusan Alutsista Gagah Berjejer di Sekitar Istana Merdeka

Muhaimin juga mengaku bangga kepada TNI karena selain diakui di mata dunia, TNI di dalam negeri mendapat tempat di hati masyarakat

Hal itu terbukti dari hasil survei Litbang Kompas yang menempatkan TNI sebagai lembaga di urutan teratas yang dipercaya atau disegani masyarakat.

”Kami patut berbangga dengan kekuatan militer Indonesia. Kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) ada di tangan TNI sebagai ujung tombak terdepan,” ujarnya, seperti dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Selasa.

Oleh karenanya, imbuh Gus Muhaimin, seluruh masyarakat juga harus bangga memiliki prajurit–prajurit yang tangguh dan selalu siap sedia menjaga keamanan dan ketentraman negara Indonesia tercinta.

Untuk diketahui, kekuatan militer Indonesia selama ini cukup disegani di mata dunia. Mengacu data Global Fire Power (GFP), kekuatan militer Indonesia berada di peringkat 16 dari 140 negara.

Baca juga: Kekuatan Militer Indonesia Peringkat 16 Dunia dan di Atas Israel Versi GFP, Bagaimana Riilnya?

Indeks kekuatan TNI berada di level 0,2684, di bawah Jerman (0,2519) dan di atas Arab Saudi (0,3231).

Bahkan, kekuatan TNI lebih tinggi daripada Australia, Israel, dan Spanyol. Tak hanya itu, Indonesia juga menjadi negara dengan kekuatan militer terkuat di kawasan Asia Tenggara.

Apabila mengacu data GFP, kekuatan militer suatu negara diukur berdasarkan jumlah sumber daya manusia (SDM), angkatan udara (AU), angkatan darat (AD), dan angkatan laut (AL), serta sumber daya alam (SDA), logistik, keuangan, dan geografi.

Tercatat Indonesia pada 2021 memiliki 800.000 personel militer yang terdiri dari 400.000 militer aktif dan sisanya cadangan.

Baca juga: 5 Negara dengan Kekuatan Militer Terkuat di Dunia pada 2020

Dari sisi SDA, kapasitas produksi minyak Tanah Air mencapai 800.000 barel per hari. Sementara cadangannya mencapai 3,2 miliar barel.

Kemudian, dari segi alutsista TNI, kekuatan darat negara Indonesia memiliki 331 tank, 1.430 kendaraan tempur lapis baja, 153 artileri swagerak, 366 artileri tarik, dan 63 peluncur roket.

Sementara itu, dari mantra laut, Indonesia pada 2021 memiliki tujuh kapal fregat, 24 kapal korvet, lima kapal selam, 179 kapal patroli, dan 10 kapal penyapu ranjau.

Adapun kekuatan pertahanan udara Indonesia terdiri dari pesawat tempur, pesawat serang darat, pesawat angkut, pesawat latih, pesawat intai dan misi khusus, helikopter, dan helikopter tempur.

 

 

Terkini Lainnya
Tekankan Kesiapan Seluruh Variabel IKN, Komisi II DPR Dorong Otorita IKN Segera Defentif
Tekankan Kesiapan Seluruh Variabel IKN, Komisi II DPR Dorong Otorita IKN Segera Defentif
DPR
Beri Kepastian Hukum Pekerja Rumah Tangga, Komisi XIII DPR Percepat Pembahasan RUU PPRT
Beri Kepastian Hukum Pekerja Rumah Tangga, Komisi XIII DPR Percepat Pembahasan RUU PPRT
DPR
Kandungan Pestisida Anggur Shine Muscat Tinggi, Anggota Komisi IX Minta BPOM Ambil Langkah
Kandungan Pestisida Anggur Shine Muscat Tinggi, Anggota Komisi IX Minta BPOM Ambil Langkah
DPR
Sritex Pailit, DPR Tekankan Misi Penyelamatan untuk Puluhan Ribu Pekerja yang Terdampak
Sritex Pailit, DPR Tekankan Misi Penyelamatan untuk Puluhan Ribu Pekerja yang Terdampak
DPR
Komisi I DPR Paparkan Peluang Strategis Indonesia Bergabung dengan BRICS
Komisi I DPR Paparkan Peluang Strategis Indonesia Bergabung dengan BRICS
DPR
Kemendikbud Ristek Dipecah Jadi 3, Komisi X DPR RI: Harus Efisien Anggaran dan Kembalikan UN
Kemendikbud Ristek Dipecah Jadi 3, Komisi X DPR RI: Harus Efisien Anggaran dan Kembalikan UN
DPR
Hari Sumpah Pemuda, Puan Ajak Generasi Muda Berkontribusi di Sektor Ekonomi, Pendidikan, dan Sosial
Hari Sumpah Pemuda, Puan Ajak Generasi Muda Berkontribusi di Sektor Ekonomi, Pendidikan, dan Sosial
DPR
Wakil Ketua DPR RI Optimistis Target Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen Dapat Dicapai
Wakil Ketua DPR RI Optimistis Target Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen Dapat Dicapai
DPR
Tunggu Rapat Kerja dengan Mitra, Komisi XIII Buka Peluang Jadikan RUU Perampasan Aset Prioritas
Tunggu Rapat Kerja dengan Mitra, Komisi XIII Buka Peluang Jadikan RUU Perampasan Aset Prioritas
DPR
Berkaca dari Kasus Guru Honorer Supriyani, DPR Minta Pemerintah Buat Sistem Pendidikan yang Lindungi Semua Pihak
Berkaca dari Kasus Guru Honorer Supriyani, DPR Minta Pemerintah Buat Sistem Pendidikan yang Lindungi Semua Pihak
DPR
Soal Retret Kabinet Merah Putih, Komisi I DPR: Semoga Bisa Tingkatkan Kekompakan
Soal Retret Kabinet Merah Putih, Komisi I DPR: Semoga Bisa Tingkatkan Kekompakan
DPR
Komisi IX DPR Kawal Program Kesejahteraan Prabowo, Ini Isu yang Dibahas
Komisi IX DPR Kawal Program Kesejahteraan Prabowo, Ini Isu yang Dibahas
DPR
Ketua Komisi X DPR Ingatkan Tugas Penting Majukan Pendidikan dan Sejahterakan Pengajar
Ketua Komisi X DPR Ingatkan Tugas Penting Majukan Pendidikan dan Sejahterakan Pengajar
DPR
Pastikan RUU Perampasan Aset Lanjut Dibahas, Ketua Komisi XIII DPR Beberkan Agendanya
Pastikan RUU Perampasan Aset Lanjut Dibahas, Ketua Komisi XIII DPR Beberkan Agendanya
DPR
Said Abdullah Resmi Ditetapkan sebagai Ketua Banggar DPR Periode 2024-2029
Said Abdullah Resmi Ditetapkan sebagai Ketua Banggar DPR Periode 2024-2029
DPR

Copyright 2008 - 2023 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

Bagikan artikel ini melalui
Oke