KOMPAS.com - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia (RI) Daerah Pemilihan (Dapil) Papua Ruth Naomi Rumkabu mengatakan, saat ini belum ada pembagian komisi di DPR RI karena masih menunggu pembentukan kabinet baru.
Meski demikian, Ruth berkomitmen memberikan kontribusi maksimal, terutama mengawal aspirasi perempuan Papua.
"Apa pun yang disuarakan ketika diberikan tanggung jawab, pastinya saya akan meneruskan itu dan juga mencoba untuk mengawal apa yang menjadi aspirasi masyarakat Papua, khususnya bagi para perempuan,” ucapnya.
Dia mengatakan tersebut dalam kunjungan kerja (kunker) di Kabupaten Biak Numfor, Papua, Kamis (17/10/2024).
Sebagai wakil perempuan Papua yang terpilih ke Senayan, dia menyatakan prioritasnya untuk bergabung dengan komisi yang menangani bidang pendidikan.
Baca juga: Anggota DPR Minta Pemerintah Tarik Pasukan Perdamaian Asal Indonesia di Libanon
"Sebagai Ketua Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini Indonesia (Himpaudi) Biak Numfor dan pemerhati pendidikan anak usia dini (PAUD) yang punya kepedulian kepada anak-anak sekalian, kepada guru-guru, pengajuan, saya lebih kepada komisi yang menangani pendidikan," ujarnya melansir dpr.go.id.
Terkait keterwakilan perempuan dalam politik, ia menekankan bahwa kuota 30 persen perempuan di legislatif bukan sekedar formalitas.
"Hari ini saya membuktikan bahwa perempuan Papua juga bisa. Kuota 30 persen bukan hanya syarat, tapi harus kita wujudkan dengan kerja keras dan semangat," katanya.
Dalam kesempatan tersebut, Ruth juga menyampaikan terima kasih atas dukungan masyarakat Papua, khususnya warga Kabupaten Biak Numfor.
Ia berkomitmen menjalankan seluruh tugas dan tanggung jawab dengan maksimal.
Baca juga: Puan Ketuk Palu Sidang, DPR Resmi Setujui Herindra Jadi Kepala BIN