KOMPAS.com - Anggota Komisi VIII Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia (RI) Endang Maria Astuti mengimbau kepada semua jemaah haji Indonesia agar menjaga kondisi kesehatan dan fisik menjelang puncak pelaksanaan ibadah haji.
Hal tersebut disampaikan Endang Maria menyusul berbagai persiapan yang dilakukan di Tanah Air maupun di Arab Saudi guna memastikan kelancaran dan kekhusyukan ibadah haji tahun 2024.
"Sebetulnya sejak dari Tanah Air kita sudah banyak menghimbau kepada Kelompok Bimbingan Ibadah Haji (KBIH) dan juga dari panitia pelaksana ketika ada manasik, untuk menghimbau para jemaah ketika (ibadah) haji ini betul-betul tenaga, fisik dan itu dijaga," ujar Endang Maria Astuti yang juga anggota tim pengawas (timwas) Haji DPR RI saat berada di Mekkah, Arab Saudi, Rabu (12/6/2024).
Lebih lanjut, Endang juga menyoroti kebiasaan sebagian jemaah yang melaksanakan umrah berkali-kali sebelum menunaikan haji.
"Tidak perlu melakukan umrah berkali-kali, silakan melakukan umrah, tetapi nanti setelah hajian sehingga tidak akan terganggu hajinya. Karena tujuan utamanya adalah datang untuk melaksanakan ibadah haji," ujarnya dalam siaran persnya, Kamis (13/6/2024).
Endang juga meminta para petugas yang bertugas di Arab Saudi untuk terus mengingatkan jemaah.
"Kami mengimbau kembali kepada para petugas kita untuk mengingatkan melalui panitia pelaksana ibadah haji (PPIH) yang ada di Arab Saudi untuk memberikan instruksi kepada seluruh jemaah haji Indonesia agar sedikit menahan diri untuk tidak berkali-kali melaksanakan ibadah haji sebelum pelaksanaan haji terwujud," ucap Endang.
Data dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI menunjukkan bahwa cuaca ekstrem di Arab Saudi, yang mencapai suhu 40 derajat Celsius, dapat memengaruhi kondisi kesehatan jemaah haji.
Oleh karena itu, kata dia, menjaga hidrasi dan kesehatan fisik menjadi sangat krusial.
Menurut informasi yang dilansir dari situs resmi Kemenag terdapat 241.000 jemaah haji Indonesia yang diberangkatkan pada 2024,
Petugas kesehatan haji di Arab Saudi pun telah mempersiapkan berbagai langkah antisipasi untuk mengatasi potensi masalah kesehatan yang mungkin timbul.
Baca juga: Timwas Haji DPR Temui Jemaah Asal Jepara dan Kudus Alami Masalah Kesehatan
Fasilitas kesehatan darurat dan posko kesehatan telah disiapkan di berbagai titik strategis untuk memastikan jemaah mendapatkan pertolongan medis dengan cepat jika diperlukan.
Dengan persiapan matang dan dukungan dari petugas, diharapkan seluruh jemaah haji Indonesia dapat menunaikan ibadah haji dengan lancar dan khusyuk.
Pemerintah Indonesia juga terus berkomitmen untuk memberikan yang terbaik bagi para tamu Allah dalam menjalankan rukun Islam yang kelima ini.