KOMPAS.com - Wakil Ketua Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia (RI) Putu Supadma Rudana mendorong dibentuknya Komisi Perempuan di Asian Parliamentary Assembly (APA).
"Usulan Indonesia terus mendorong afirmasi ini karena secara demografi penduduk dunia itu hampir setengah-setengah antara pria dan wanita,” ujarnya melalui keterangan pers, Selasa (27/2/2024).
Dia mengatakan tersebut dalam Standing Committee on Social & Cultural Affairs dalam agenda Sidang Pleno APA ke-14 di Baku, Azerbaijan, Jumat (23/2/2024).
Putu mengatakan, Parlemen Indonesia terus berjuang untuk mewujudkan male allies untuk gender equality agar kesetaraan gender ini hadir di parlemen.
“Kesetaraan ini juga bisa memberikan inspirasi dalam tugas tugas parlemen, baik dalam bidang legislasi, budgeting, maupun dalam bidang pengawasan," jelasnya.
Politisi fraksi Partai Demokrat itu berharap, APA ke depan akan membentuk sebuah komisi, khususnya untuk perempuan dan hak anak-anak muda.
“Tentu itu juga harus terepresentasikan dalam berbagai hal. Juga yang terpenting dari politik dan parlemen dan tentu affirmative action,” katanya.
Putu mengatakan, dia terus mendorong afirmasi tersebut karena dia merasakan pentingnya peran perempuan dan anak muda dalam politik.
Dalam forum tersebut, Putu juga menyampaikan perjuangan Indonesia untuk mengawal 30 persen keterwakilan perempuan dalam kandidasi politik.
Baca juga: Hak Angket Diprediksi Goyang Pemerintahan Jokowi Jika Disetujui DPR
Hingga saat ini, keterwakilan anggota parlemen perempuan Indonesia sudah mencapai 21 persen.
“Jika kami lihat, bandingkan dengan Inter-Parliamentary Union (IPU), di sini sudah ada forum on-women dan forum untuk anak muda,” jelasnya.
Dalam pertemuan Standing Committee on Social & Cultural Affairs tersebut, Putu didampingi Anggota BKSAP Jazuli Juwaini.
Keduanya juga menghadiri Standing Committee on Politic on Political Affairs bersama Ketua BKSAP Fadli Zon dan Anggota BKSAP Kamrussamad.
Baca juga: Senjakala Keterwakilan Perempuan di Parlemen