Putu Supadma: EVP 2024 Momentum Tingkatkan Indeks Demokrasi Indonesia

Kompas.com - 14/02/2024, 10:37 WIB
Yakob Arfin Tyas Sasongko,
Aditya Mulyawan

Tim Redaksi

Wakil Ketua Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia (RI) Putu Supadma menilai program Pemantauan Pemilu atau Election Visit Program (EVP) 2024 menjadi momentum bagi Indonesia untuk menaikkan indeks demokrasi. 

Dok. DPR RI Wakil Ketua Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia (RI) Putu Supadma menilai program Pemantauan Pemilu atau Election Visit Program (EVP) 2024 menjadi momentum bagi Indonesia untuk menaikkan indeks demokrasi.

KOMPAS.com - Wakil Ketua Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia (RI) Putu Supadma menilai, program Pemantauan Pemilu atau Election Visit Program (EVP) 2024 menjadi momentum bagi Indonesia untuk menaikkan indeks demokrasi.

Menurut Putu, EVP 2024 yang berlangsung dengan baik dapat membentuk citra positif proses demokrasi Indonesia di mata dunia.

Hal itu disampaikan Putu dalam sesi focus group discussion (FGD) terkait sistem dan penyelenggaraan Pemilu 2024 di Denpasar, Bali, Selasa (13/2/2024).

“Jadi, (program) ini sebenarnya satu barometer dalam cara membangun bangsa dan negara. Salah satunya, mengenai demokrasi, proses, dan indeks demokrasinya. Saya berharap, proses demokrasi berjalan baik serta indeks demokrasi (Indonesia) meningkat,” ujar Putu dalam rilis pers yang diterima Kompas.com, Rabu (14/2/2024).

Baca juga: DPR RI: EVP Penting untuk Lihatkan Transparansi Demokrasi Indonesia kepada Dunia

Bila hal itu dapat dicapai, lanjut Putu, dunia internasional dapat menghargai, menghormati, serta memberikan kekuatan sepenuhnya kepada masyarakat Indonesia untuk memilih pemimpin.

Putu juga menilai, EVP 2024 di Bali juga menjadi momentum yang baik untuk negara-negara lain agar mengenal Indonesia secara lebih dekat. Dengan begitu, kerja sama bilateral dapat terjalin dengan mudah berkat kedekatan antarnegara.

“Saya yakin, segala kerja sama ke depan akan berjalan lebih baik lagi kalau mereka lebih mengenal Indonesia, demikian pula sebaliknya. Nah, (dalam hal ini) personal cooperation dan relationship sangat penting. Hubungan antarbangsa, antarnegara, dan demokrasi adalah salah satu cara untuk mendekatkan bangsa-bangsa di dunia,” terang anggota Komisi VI DPR RI itu.

Oleh karena itu, imbuh dia, setiap sesi dalam gelaran EVP 2024 merupakan hal penting karena di dalamnya terdapat FGD serta peninjauan langsung oleh observer dari berbagai negara.

Baca juga: Sekjen DPR: Election Visit Program 2024 Akan Dukung Demokrasi di Tanah Air

Para observer tersebut dapat menilai serta menyelisik pendapat dari setiap negara mengenai demokrasi di Indonesia.

“Tentu dalam interaksi itu ada sharing session, diskusi, serta upaya untuk saling belajar dan memahami. Memang tidak ada konsep yang ideal atau satu konsep. Namun, ini adalah learning process. Demokrasi adalah pembangunan sistem yang terus menerus,” kata Putu.

Terkini Lainnya
Tekankan Kesiapan Seluruh Variabel IKN, Komisi II DPR Dorong Otorita IKN Segera Defentif
Tekankan Kesiapan Seluruh Variabel IKN, Komisi II DPR Dorong Otorita IKN Segera Defentif
DPR
Beri Kepastian Hukum Pekerja Rumah Tangga, Komisi XIII DPR Percepat Pembahasan RUU PPRT
Beri Kepastian Hukum Pekerja Rumah Tangga, Komisi XIII DPR Percepat Pembahasan RUU PPRT
DPR
Kandungan Pestisida Anggur Shine Muscat Tinggi, Anggota Komisi IX Minta BPOM Ambil Langkah
Kandungan Pestisida Anggur Shine Muscat Tinggi, Anggota Komisi IX Minta BPOM Ambil Langkah
DPR
Sritex Pailit, DPR Tekankan Misi Penyelamatan untuk Puluhan Ribu Pekerja yang Terdampak
Sritex Pailit, DPR Tekankan Misi Penyelamatan untuk Puluhan Ribu Pekerja yang Terdampak
DPR
Komisi I DPR Paparkan Peluang Strategis Indonesia Bergabung dengan BRICS
Komisi I DPR Paparkan Peluang Strategis Indonesia Bergabung dengan BRICS
DPR
Kemendikbud Ristek Dipecah Jadi 3, Komisi X DPR RI: Harus Efisien Anggaran dan Kembalikan UN
Kemendikbud Ristek Dipecah Jadi 3, Komisi X DPR RI: Harus Efisien Anggaran dan Kembalikan UN
DPR
Hari Sumpah Pemuda, Puan Ajak Generasi Muda Berkontribusi di Sektor Ekonomi, Pendidikan, dan Sosial
Hari Sumpah Pemuda, Puan Ajak Generasi Muda Berkontribusi di Sektor Ekonomi, Pendidikan, dan Sosial
DPR
Wakil Ketua DPR RI Optimistis Target Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen Dapat Dicapai
Wakil Ketua DPR RI Optimistis Target Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen Dapat Dicapai
DPR
Tunggu Rapat Kerja dengan Mitra, Komisi XIII Buka Peluang Jadikan RUU Perampasan Aset Prioritas
Tunggu Rapat Kerja dengan Mitra, Komisi XIII Buka Peluang Jadikan RUU Perampasan Aset Prioritas
DPR
Berkaca dari Kasus Guru Honorer Supriyani, DPR Minta Pemerintah Buat Sistem Pendidikan yang Lindungi Semua Pihak
Berkaca dari Kasus Guru Honorer Supriyani, DPR Minta Pemerintah Buat Sistem Pendidikan yang Lindungi Semua Pihak
DPR
Soal Retret Kabinet Merah Putih, Komisi I DPR: Semoga Bisa Tingkatkan Kekompakan
Soal Retret Kabinet Merah Putih, Komisi I DPR: Semoga Bisa Tingkatkan Kekompakan
DPR
Komisi IX DPR Kawal Program Kesejahteraan Prabowo, Ini Isu yang Dibahas
Komisi IX DPR Kawal Program Kesejahteraan Prabowo, Ini Isu yang Dibahas
DPR
Ketua Komisi X DPR Ingatkan Tugas Penting Majukan Pendidikan dan Sejahterakan Pengajar
Ketua Komisi X DPR Ingatkan Tugas Penting Majukan Pendidikan dan Sejahterakan Pengajar
DPR
Pastikan RUU Perampasan Aset Lanjut Dibahas, Ketua Komisi XIII DPR Beberkan Agendanya
Pastikan RUU Perampasan Aset Lanjut Dibahas, Ketua Komisi XIII DPR Beberkan Agendanya
DPR
Said Abdullah Resmi Ditetapkan sebagai Ketua Banggar DPR Periode 2024-2029
Said Abdullah Resmi Ditetapkan sebagai Ketua Banggar DPR Periode 2024-2029
DPR

Copyright 2008 - 2023 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

Bagikan artikel ini melalui
Oke