Sarat Makna, Gus Muhaimin Dorong Karapan Sapi Jadi Budaya Unggulan Nasional

Kompas.com - 26/02/2023, 18:11 WIB
Hotria Mariana

Penulis

Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat Abdul Muhaimin Iskandar saat menghadiri Festival Karapan Sapi di Stadion RP Moh Noer Bancaran, Kabupaten Bangkalan, Pulau Madura, Jawa Timur, Minggu (26/2/2023).Dok. DPR RI Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat Abdul Muhaimin Iskandar saat menghadiri Festival Karapan Sapi di Stadion RP Moh Noer Bancaran, Kabupaten Bangkalan, Pulau Madura, Jawa Timur, Minggu (26/2/2023).

KOMPAS.com - Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat Abdul Muhaimin Iskandar mengaku kagum akan tradisi dan budaya Madura yang begitu kental dan khas. Salah satunya adalah Karapan Sapi.

Hal tersebut ia sampaikan saat menghadiri Festival Karapan Sapi di Stadion RP Moh Noer Bancaran, Kabupaten Bangkalan, Pulau Madura, Jawa Timur, Minggu (26/2/2023).

Menurut politisi yang akrab disapa Gus Muhaimin itu, Karapan Sapi begitu khas karena hanya bisa ditemui di Madura. Tak hanya itu, tradisi tersebut pun sarat akan makna.

" Karapan sapi Madura merupakan tradisi yang sangat tua dan sangat terjaga dengan baik. Di dalam kegiatan ini, terdapat sportivitas kompetisi, kegairahan, dan semangat," katanya dalam keterangan resmi yang diterima Kompas.com, Minggu.

Baca juga: Beras Masih Mahal, Gus Muhaimin Minta Pemerintah Evaluasi Kebijakan Ketahanan Pangan

Festival Karapan Sapi diikuti oleh 48 peserta dan disaksikan ribuan penonton dari seluruh Pulau Madura.
Dok. DPR RI Festival Karapan Sapi diikuti oleh 48 peserta dan disaksikan ribuan penonton dari seluruh Pulau Madura.

Karena kekhasan tersebut, Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa ( PKB) itu pun menilai, Karapan Sapi perlu mendapat perhatian khusus. Ia bahkan mendorong budaya asli Madura ini dijadikan sebagai budaya unggulan nasional.

"Saya kira kekhasan budaya Karapan Sapi perlu diletakkan sebagai keunggulan nasional. Karapan Sapi bisa mewakili Indonesia dalam menunjukkan khazanah budaya dan tradisi Indonesia," ujarnya.

Mengenai Festival Karapan Sapi Sapi di Stadion RP Moh Noer Bancaran, Gus Muhaimin menuturkan bahwa hal ini tak hanya mengobati kerinduan warga Pulau Garam, tapi juga menjadi pelecut kebangkitan ekonomi, terutama setelah pandemi Covid-19.

Melihat potensi itu, ia berharap, pemerintah bisa memberikan perhatian terhadap Karapan Sapi. Dengan begitu, tradisi ini dapat terus terjaga dan terlaksana.

Baca juga: Kekerasan terhadap PRT Marak Terjadi, Gus Muhaimin Minta RUU PPRT Segera Disahkan

"Karapan sapi adalah wujud dari ekonomi kreatif sehingga harus didukung karena berdampak baik terhadap perekonomian, baik di sektor UMKM maupun sektor lainnya. Ini tentu harus di-support dengan pembinaan dari pemerintah," tuturnya.

Sebagai informasi, Festival Karapan Sapi di Stadion RPM Noer Bancaran diikuti oleh 48 peserta dari Bangkalan, Sampang, Pamekasan, dan Sumenep.

Lokasi acara sendiri sudah dipadati oleh ribuan penonton sejak pagi. Mereka datang dari berbagai daerah di Pulau Madura dengan menggunakan beragam moda transportasi, mulai dari angkutan umum, pribadi, hingga angkutan barang.

Keriuhan penonton semakin menjadi-jadi saat Saronen, yakni alat musik tiup tradisional Madura dimainkan. Ini menjadi penanda pacuan sapi sejauh 225 meter tersebut segera dimulai.

Sejumlah tokoh penting juga turut hadir dalam kegiatan tersebut, antara lain Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Bangkalan Mohni, anggota DPR RI Fraksi PKB Syafiuddin, Bupati Pamekasan Baddrut Tamam, dan Wakil Bupati Sampang Abdullah Hidayat.

Terkini Lainnya
Tekankan Kesiapan Seluruh Variabel IKN, Komisi II DPR Dorong Otorita IKN Segera Defentif
Tekankan Kesiapan Seluruh Variabel IKN, Komisi II DPR Dorong Otorita IKN Segera Defentif
DPR
Beri Kepastian Hukum Pekerja Rumah Tangga, Komisi XIII DPR Percepat Pembahasan RUU PPRT
Beri Kepastian Hukum Pekerja Rumah Tangga, Komisi XIII DPR Percepat Pembahasan RUU PPRT
DPR
Kandungan Pestisida Anggur Shine Muscat Tinggi, Anggota Komisi IX Minta BPOM Ambil Langkah
Kandungan Pestisida Anggur Shine Muscat Tinggi, Anggota Komisi IX Minta BPOM Ambil Langkah
DPR
Sritex Pailit, DPR Tekankan Misi Penyelamatan untuk Puluhan Ribu Pekerja yang Terdampak
Sritex Pailit, DPR Tekankan Misi Penyelamatan untuk Puluhan Ribu Pekerja yang Terdampak
DPR
Komisi I DPR Paparkan Peluang Strategis Indonesia Bergabung dengan BRICS
Komisi I DPR Paparkan Peluang Strategis Indonesia Bergabung dengan BRICS
DPR
Kemendikbud Ristek Dipecah Jadi 3, Komisi X DPR RI: Harus Efisien Anggaran dan Kembalikan UN
Kemendikbud Ristek Dipecah Jadi 3, Komisi X DPR RI: Harus Efisien Anggaran dan Kembalikan UN
DPR
Hari Sumpah Pemuda, Puan Ajak Generasi Muda Berkontribusi di Sektor Ekonomi, Pendidikan, dan Sosial
Hari Sumpah Pemuda, Puan Ajak Generasi Muda Berkontribusi di Sektor Ekonomi, Pendidikan, dan Sosial
DPR
Wakil Ketua DPR RI Optimistis Target Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen Dapat Dicapai
Wakil Ketua DPR RI Optimistis Target Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen Dapat Dicapai
DPR
Tunggu Rapat Kerja dengan Mitra, Komisi XIII Buka Peluang Jadikan RUU Perampasan Aset Prioritas
Tunggu Rapat Kerja dengan Mitra, Komisi XIII Buka Peluang Jadikan RUU Perampasan Aset Prioritas
DPR
Berkaca dari Kasus Guru Honorer Supriyani, DPR Minta Pemerintah Buat Sistem Pendidikan yang Lindungi Semua Pihak
Berkaca dari Kasus Guru Honorer Supriyani, DPR Minta Pemerintah Buat Sistem Pendidikan yang Lindungi Semua Pihak
DPR
Soal Retret Kabinet Merah Putih, Komisi I DPR: Semoga Bisa Tingkatkan Kekompakan
Soal Retret Kabinet Merah Putih, Komisi I DPR: Semoga Bisa Tingkatkan Kekompakan
DPR
Komisi IX DPR Kawal Program Kesejahteraan Prabowo, Ini Isu yang Dibahas
Komisi IX DPR Kawal Program Kesejahteraan Prabowo, Ini Isu yang Dibahas
DPR
Ketua Komisi X DPR Ingatkan Tugas Penting Majukan Pendidikan dan Sejahterakan Pengajar
Ketua Komisi X DPR Ingatkan Tugas Penting Majukan Pendidikan dan Sejahterakan Pengajar
DPR
Pastikan RUU Perampasan Aset Lanjut Dibahas, Ketua Komisi XIII DPR Beberkan Agendanya
Pastikan RUU Perampasan Aset Lanjut Dibahas, Ketua Komisi XIII DPR Beberkan Agendanya
DPR
Said Abdullah Resmi Ditetapkan sebagai Ketua Banggar DPR Periode 2024-2029
Said Abdullah Resmi Ditetapkan sebagai Ketua Banggar DPR Periode 2024-2029
DPR

Copyright 2008 - 2023 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

Bagikan artikel ini melalui
Oke