Kunjungi Banten, Gus AMI Singgung Masalah Pendidikan di Ponpes

Kompas.com - 26/02/2021, 18:49 WIB
A P Sari

Penulis

Wakil Ketua DPR RI Abdul Muhaimin Iskandar atau Gus AMI saat mengunjungi Pondok Pesantren At-Thohiriah, Kramat Watu, Kabupaten Serang, Banten, Jumat (26/2/2021).DOK. Humas DPR RI Wakil Ketua DPR RI Abdul Muhaimin Iskandar atau Gus AMI saat mengunjungi Pondok Pesantren At-Thohiriah, Kramat Watu, Kabupaten Serang, Banten, Jumat (26/2/2021).

KOMPAS.com – Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat ( DPR) Republik Indonesia (RI) Abdul Muhaimin Iskandar atau Gus AMI menyampaikan pentingnya peningkatan kualitas pendidikan di lingkungan pondok pesantren (ponpes).

Menurutnya, dengan kualitas pendidikan baik, Provinsi Banten akan mengalami lompatan kemajuan luar biasa di bidang pendidikan.

“Pembelajaran di ponpes selain terbukti efektif untuk menanamkan soft skill, juga harus dilengkapi dan diperkuat dengan hard skill,”kata Gus AMI dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Jumat (26/2/2021).

Provinsi Banten, kata Gus Ami, harus menjadi lokomotif kemajuan dan kesejahteraan ekonomi umat.

Baca juga: Keluarga Anggota Dewan Ikut Divaksinasi, Sekjen DPR Minta Tak Dijadikan Polemik

“Dengan potensi sumber daya manusia (SDM) yang dimiliki, ponpes dan lembaga-lembaga pendidikan harus dioptimalkan untuk melakukan inovasi,” terangnya.

Hal tersebut disampaikan Gus AMI dalam agenda roadshow politik kesejahteraan ke Provinsi Banten, Jumat. Salah satu titik silaturahmi Gus AMI adalah Pondok Pesantren At-Thohiriah, Kramat Watu, Kabupaten Serang, Banten.

Dalam kunjungan itu, ia juga menyentil proses pembelajaran jarak jauh yang selama ini banyak dikeluhkan guru, siswa, dan orang tua. Hal ini diperparah dengan keterbatasan akses internet.

“Jika tidak segera mengambil langkah tepat, nanti akan menyebabkan ketertinggalan generasi. Ini sangat mengkhawatirkan,” tuturnya.

Baca juga: Tahanan KPK Bukan Prioritas, Pimpinan DPR Minta Kemenkes Mengevaluasi

Atas dasar permasalahan itu, Gus AMI mengingatkan pentingnya vaksin untuk para guru atau tenaga pengajar di ponpes.

“Para guru, ustaz, dan kiai di ponpes merupakan kelompok rentan sekaligus garda terdepan dalam melayani aktivitas belajar mengajar. Untuk itu, ada baiknya tenaga pengajar ponpes mendapatkan prioritas,” ujarnya.

Lebih lanjut, Gus AMI menegaskan, Nahdlatul Ulama (NU) di pesantren merupakan sabuk pengaman bangsa yang penting untuk diprioritaskan.

“NU dan para kiai merupakan sabuk pengaman yang harus dijaga di tengah krisis,” tegasnya.

Baca juga: Sekjen DPR Sebut Vaksinasi di DPR Berlakukan Protokol Ketat, Bukan Tertutup

Sebagai informasi, selain bersilaturahmi, Gus AMI juga memberikan bantuan operasional (BOP) dan beasiswa santri berprestasi di lingkungan ponpes. Ia turut memberikan paket bantuan kepada korban banjir Tangerang Raya.

Turut hadir mendampingi Gus AMI, Ketua Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) DPR RI Cucun A Syamsurijal, Anggota Komisi X DPR RI Muhammad Kadafi, Anggota DPR RI asal Banten Rano Alfath, serta beberapa anggota DPRD provinsi dan kabupaten se-Banten.

Terkini Lainnya
Tekankan Kesiapan Seluruh Variabel IKN, Komisi II DPR Dorong Otorita IKN Segera Defentif
Tekankan Kesiapan Seluruh Variabel IKN, Komisi II DPR Dorong Otorita IKN Segera Defentif
DPR
Beri Kepastian Hukum Pekerja Rumah Tangga, Komisi XIII DPR Percepat Pembahasan RUU PPRT
Beri Kepastian Hukum Pekerja Rumah Tangga, Komisi XIII DPR Percepat Pembahasan RUU PPRT
DPR
Kandungan Pestisida Anggur Shine Muscat Tinggi, Anggota Komisi IX Minta BPOM Ambil Langkah
Kandungan Pestisida Anggur Shine Muscat Tinggi, Anggota Komisi IX Minta BPOM Ambil Langkah
DPR
Sritex Pailit, DPR Tekankan Misi Penyelamatan untuk Puluhan Ribu Pekerja yang Terdampak
Sritex Pailit, DPR Tekankan Misi Penyelamatan untuk Puluhan Ribu Pekerja yang Terdampak
DPR
Komisi I DPR Paparkan Peluang Strategis Indonesia Bergabung dengan BRICS
Komisi I DPR Paparkan Peluang Strategis Indonesia Bergabung dengan BRICS
DPR
Kemendikbud Ristek Dipecah Jadi 3, Komisi X DPR RI: Harus Efisien Anggaran dan Kembalikan UN
Kemendikbud Ristek Dipecah Jadi 3, Komisi X DPR RI: Harus Efisien Anggaran dan Kembalikan UN
DPR
Hari Sumpah Pemuda, Puan Ajak Generasi Muda Berkontribusi di Sektor Ekonomi, Pendidikan, dan Sosial
Hari Sumpah Pemuda, Puan Ajak Generasi Muda Berkontribusi di Sektor Ekonomi, Pendidikan, dan Sosial
DPR
Wakil Ketua DPR RI Optimistis Target Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen Dapat Dicapai
Wakil Ketua DPR RI Optimistis Target Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen Dapat Dicapai
DPR
Tunggu Rapat Kerja dengan Mitra, Komisi XIII Buka Peluang Jadikan RUU Perampasan Aset Prioritas
Tunggu Rapat Kerja dengan Mitra, Komisi XIII Buka Peluang Jadikan RUU Perampasan Aset Prioritas
DPR
Berkaca dari Kasus Guru Honorer Supriyani, DPR Minta Pemerintah Buat Sistem Pendidikan yang Lindungi Semua Pihak
Berkaca dari Kasus Guru Honorer Supriyani, DPR Minta Pemerintah Buat Sistem Pendidikan yang Lindungi Semua Pihak
DPR
Soal Retret Kabinet Merah Putih, Komisi I DPR: Semoga Bisa Tingkatkan Kekompakan
Soal Retret Kabinet Merah Putih, Komisi I DPR: Semoga Bisa Tingkatkan Kekompakan
DPR
Komisi IX DPR Kawal Program Kesejahteraan Prabowo, Ini Isu yang Dibahas
Komisi IX DPR Kawal Program Kesejahteraan Prabowo, Ini Isu yang Dibahas
DPR
Ketua Komisi X DPR Ingatkan Tugas Penting Majukan Pendidikan dan Sejahterakan Pengajar
Ketua Komisi X DPR Ingatkan Tugas Penting Majukan Pendidikan dan Sejahterakan Pengajar
DPR
Pastikan RUU Perampasan Aset Lanjut Dibahas, Ketua Komisi XIII DPR Beberkan Agendanya
Pastikan RUU Perampasan Aset Lanjut Dibahas, Ketua Komisi XIII DPR Beberkan Agendanya
DPR
Said Abdullah Resmi Ditetapkan sebagai Ketua Banggar DPR Periode 2024-2029
Said Abdullah Resmi Ditetapkan sebagai Ketua Banggar DPR Periode 2024-2029
DPR

Copyright 2008 - 2023 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

Bagikan artikel ini melalui
Oke